OUR FOUNDATION NEWS – OUR FISH PROGRAMS

>> Would you expect to find FISH in a forest?  You can now!

In the forests of Kalimantan (Borneo) at Rimba Orangutan Ecolodge, manager Pak Nopri has just bought 100 fingerling Nile Perch (delicious eating), to raise in a plastic tarpaulin tank to provide food, and an income for the staff and restaurant .They are starting small with a budget of Rp 500.000 (AUD50), including fish, and 3 to 4 months dry feed.

It is important to keep these fish in a tank, as escapes could jeopardise the local river fish.


fingerling Nile Perch

>> At the other end of Indonesia, in Flores. Mbeliling Mountain Ecolodge manager Maria Surni and her team, have just dug a pond and lined it with plastic, for the first batch of Ikan Lele (whiskered cat fish), nutritious and very popular in Indonesian cuisine, though only their mothers could love their rather ugly face! They have been difficult to source during Covid, but have now arrived. The budget of Rp 1,600.000, (AUD 150) including 100 fingerlings, the plastic, and 3 to 4 months dry feed. Water spinach or Kangkung, will be grown in the pond as well. initially the Ikan Lele will feed the staff and restaurant, later for sale locally.

>> The Agriculture project in Kelimutu, Flores recently sold almost 100 kg of tomatoes.

They are preparing to buy beef yearlings to fatten.

These are small beginnings, which we hope will stimulate others.

Once again we thank our generous donors, as you can see, a little can go along way!

Please pass this information to interested parties on Social media through our links to :

FACEBOOK (www.facebook.com/ecolodgesindonesia),

INSTAGRAM (@Ecolodges_indonesia)

TWITTER (@ecolodges_ID)

For DONATE, Visit our official pages on our website https://ecolodgesindonesia.com/conservation-foundation/ with guidelines how to donate.

We need your support to protect this vital group of conservationists around key Indonesian national parks.

 

>> Apakah Anda berharap menemukan ikan di hutan? Tentu saja bisa!

Di Rimba Orangutan Ecolodge (Borneo), manajer kami Pak Nopri baru saja membeli 100 ekor bibit ikan NIla, untuk dibesarkan di tangki terpal plastik, yang nantinya diharapkan dijual di restaurant kami dan menambah pendapatan untuk staf dan lodge kami. Program ini dimulai dengan budget kecil yakni IDR 500.000 (AUD 50) sudah termasuk bibit ikan dan biaya pakan selama 3 sampai 4 bulan.

Penting untuk memelihara ikan-ikan ini di dalam tangki, karena apabila lolos ke sungai dapat membahayakan jenis ikan lain di sungai.


fingerling Nile Perch

>> Di bagian lain dari Indonesia, tepatnya di Flores. Manajer Kelimutu Ecolodge Maria Surni dan timnya, baru saja menggali kolam dan melapisinya dengan plastik, untuk bak penampungan pemeliharaan Ikan Lele (ikan lele berkumis). Ikan ini  bergizi dan sangat populer dalam masakan Indonesia. Bibit ikan ini agak sulit didapat selama pandemi, tetapi saat ini sudah bisa didapat. Anggaran kegiatan ini IDR 1.600.000, (AUD 150) termasuk 100 bibit ikan, plastik, dan pakan kering 3 sampai 4 bulan. Kangkung juga akan ditanam nantinya di kolam tersebut. Kegiatan ini bertujuan untuk membantu staff dan restaurant kami, apabila memungkinkan bisa dijual di pasar lokal.

Ini adalah awal yang kecil, tetapi kami berharap bisa memberikan motivasi untuk yang lainnya.

>> Proyek Pertanian kami di Kelimutu, Flores baru-baru ini telah menjual hampir 100 kg tomat.

Mereka bersiap-siap membeli bibit sapi muda untuk digemukkan.

Sekali lagi kami berterima kasih kepada para donatur kami yang murah hati, seperti yang Anda lihat, sedikit bisa terus berlanjut!

Harap berikan informasi ini kepada pihak yang berkepentingan di media sosial melalui tautan kami ke:

FACEBOOK (www.facebook.com/ecolodgesindonesia),

INSTAGRAM (@Ecolodges_indonesia)

TWITTER (@ecolodges_ID)

Untuk Donasi, silahkan kunjungi situs web kami https://ecolodgesindonesia.com/conservation-foundation/ dengan pedoman cara berdonasi.

Kami membutuhkan dukungan Anda untuk melindungi kelompok penting konservasionis di sekitar taman nasional utama Indonesia.

Please share the love!

Gede Ariandika

Leave a Comment